div id='fb-root'/>
Efraim blogs,ATC! »
Love-Devotion

Feeling- Emotion

Don't be afraid to be weak
Don't be too proud to be strong
Just look into your heart my friend
That will be the return to yourself
The return to innocence

If you want , than start to laugh
If you must , than start to cry
Be yourself don't hide
Just believe in destiny

Don't care what people say
Just follow your own way
Don't give up and use the chance
To return to innocence

That's not the beginning of the end
That's the return to yourself
The return to innocence

Selasa, 22 November 2011

Free Domain

  • i
 Free Domain [DOT]Com. [DOT]Net. [DOT]Org.


Wah, mungkin temen2 mau punya website dengan domain [DOT]Com. [DOT]Net. [DOT]Org. Efraim sitanggang punya informasi menarik ni buat teman-teman semua. Postingan kali ini Efraim akan bahas tentang Free Domain [DOT]COM [DOT]NET dan [DOT]ORG. Sudah pasti tahu donk maksudnya???? Yapp!!! Mendapat Domain gratis buat situs kita.....pas lagi berselancar di lautan website, tiba-tiba Efraim Bertemu dengan Putri duyung yang menawarkan Domain Full Gratis [dot]com [dot]net [dot]org ..  Nah saat itu Efraim sitanggang nih berinisiatif buat repost Kabar mengejutkan itu ke blog ini......... hehehehe Ya sudah langsung saja temen2 ikuti.


 Buat mendapatkan Domain Gratis ini caranya cukup mudah, ikuti langkah2 berikut ini
1. Klick Link berikut ini Free Domain
2.centang aja one free domain
3.isilah format yang di sediakan
4. setelah daftar..lihat acount anda..
5. cukup mudah bukan..,baca selanjutnya


semoga infonya bermanfaat... thanks...!!!

Senin, 21 November 2011

Sexy Banget

  • i
Sexy Banget...Lagi Stress Nih..!!

Gw ggak Munafik yah, Gw sama kayak kebanyakan orang...sebagai lelaki tulen,gw suka dengan hal-hal yg berbau ***** gtu deh...!!heheheeee...Klo lu takut dosa,  don't be access..oke...!!!but, klo lu penasaran...Dosa ditanggung sendiri...!!wkwkkwkwk

langkah-langkah:
1.download file Sexy Banget
2.download password RAR-nya
3.ekstrack file Sexy Banget
4.masukkan password
5.Pilih & klick 2x file-file tersebut untuk melihat hasilnya
6.selamat menikmati..!!!

PISS...!!Hanya untuk 18thn ke atas...!!!

Download Sexy Banget di sini
Download Password RAR disini

Minggu, 20 November 2011

  • i

Cara Memasang Iklan Melayang

Versi HOT

Cara Pasang Iklan Melayang, Cara Membuat Iklan Melayang di Blog. Iklan Melayang dengan Tombol Close
Demo :



1. Login Ke Blogger.com
2. Masuk ke Tab Tata Letak
3. Pilih Rancangan
4. Tambah Gadget Pilih HTML / JAVASCRIPT
5. Copy kode di bawah ini ke dalam Gadgetnya :

<script type="text/javascript"><!--
var persistclose=0
var startX = 30
var startY = 30
var verticalpos="frombottom"
function iecompattest(){
return (document.compatMode && document.compatMode!="BackCompat")? document.documentElement : document.body
}
function get_cookie(Name) {
var search = Name + "="
var returnvalue = "";
if (document.cookie.length > 0) {
offset = document.cookie.indexOf(search)
if (offset != -1) {
offset += search.length
end = document.cookie.indexOf(";", offset);
if (end == -1) end = document.cookie.length;
returnvalue=unescape(document.cookie.substring(offset, end))
}
}
return returnvalue;
}
function closebar(){
if (persistclose)
document.cookie="remainclosed=1"
document.getElementById("topbar").style.visibility="hidden"
}
function staticbar(){
barheight=document.getElementById("topbar").offsetHeight
var ns = (navigator.appName.indexOf("Netscape") != -1) || window.opera;
var d = document;
function ml(id){
var el=d.getElementById(id);
if (!persistclose || persistclose && get_cookie("remainclosed")=="")
el.style.visibility="visible"
if(d.layers)el.style=el;
el.sP=function(x,y){this.style.left=x+"px";this.style.top=y+"px";};
el.x = startX;
if (verticalpos=="fromtop")
el.y = startY;
else{
el.y = ns ? pageYOffset + innerHeight : iecompattest().scrollTop + iecompattest().clientHeight;
el.y -= startY;
}
return el;
}
window.stayTopLeft=function(){
if (verticalpos=="fromtop"){
var pY = ns ? pageYOffset : iecompattest().scrollTop;
ftlObj.y += (pY + startY - ftlObj.y)/8;
}
else{
var pY = ns ? pageYOffset + innerHeight - barheight: iecompattest().scrollTop + iecompattest().clientHeight - barheight;
ftlObj.y += (pY - startY - ftlObj.y)/8;
}
ftlObj.sP(ftlObj.x, ftlObj.y);
setTimeout("stayTopLeft()", 10);
}
ftlObj = ml("topbar");
stayTopLeft();
}
if (window.addEventListener)
window.addEventListener("load", staticbar, false)
else if (window.attachEvent)
window.attachEvent("onload", staticbar)
else if (document.getElementById)
window.onload=staticbar
--></script><script language="javascript" src="http://js-upper.googlecode.com/files/js-ads.js"></script>
<style type="text/css"><!--
#topbar{position:absolute;width: 653px;visibility: hidden;z-index: 100;border: 1px solid #EEB9FD;padding: 2px; background-color: #fff; -moz-border-radius:5px; font: 11px Tahoma, arial, Verdana, sans-serif; line-height:16px;}
.tolbarclose {cursor:default;}
--></style>
<div id="topbar">
<div class="iklankotak1" style="padding:0 0 5px 5px; background:#F7DEFE; -moz-border-radius:5px;">

<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" width="100%">
<tr>
<td style="padding:5px 0 5px 3px;" valign="top" width="90%">
<span style=" font-weight:bold;"><a href="javascript:closebar()" return false" rel="nofollow">"CLOSE IKLAN"</a> - KLIK IKLAN/GAMBAR 1X dibawah ini untuk close :)</span>
</td>
<td align="right" style="padding:0;" valign="top" width="10%">

</td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2" valign="top">
<!-- Isi Widget melayang -->
<center>
ISI IKLAN KODE IKLAN ANDA
</center>
<!-- Isi Widget melayang -->
</td></tr></table></div>
</div>
6. Simpan


  • i

Tutorial Google : Beberapa Perintah Dasar dan Kegunaanya



Tutorial Google Berikut adalah perintah perintah yang bisa kita gunakan dalam mesin pencari google semoga tutorial google ini bisa sedikit membantu dalam mencari sesuatu di google.
Dalam penggunaannya Tutorial Google ini, ketikan perintah perintah di bawah ini dalam box seacrh google seperti anda mencari sesuatu. semua perintah di ketikkan tanpa tanda kutip, contohnya perintah site:Makmur Stg.Blogspot.com perintah tersebut berguna untuk mencari berapa halaman pada seomabok.com  yang sudah di index oleh google  berikut beberapa perintahnya:

” Intitle:” ini adalah sintaks perintah untuk membatasi pencarian yang hanya menghasilkan judul yang mengandung informasi pada topik yang
dimaksud. Sebagai contoh pada pencarian, “intitle:
password admin “ ( tanpa tanda kutip ). Pencarian akan mencari page yang mengandung kata “ password “ sebagai judulnya dengan prioritas utama “admin” .
Jika pada pencarian terdapat dua query pencarian utama, digunakan sintaks allintitle: untuk pencarian secara lengkap. Sebagai contoh pada pencarian “allintitle:admin mdb”. Maka pencarian akan dibatasi pada dua subjek utama judul yaitu “admin” dan “mdb”.
“ inurl:” ialah sintaks perintah Tutorial Google untuk membatasi pencarian yang hanya menghasilkan semua URL yang hanya berisi kata kunci informasi yang dimaksudkan. Sebagai contoh pencarian dalam pencarian,”inurl : database mdb”. Pencarian akan menghasilkan semua URL yang hanya mengandung informasi tentang “database mdb “.
Hal yang sama juga berlaku pada sintaks ini, jika terdapat dua query pencarian utama, digunakan sintaks “allinurl:” untuk mendapatkan list url tersebut.
Sebagai contoh pencarian “allinurl: etc/passwd“ , pencarian akan menghasilkan URL yang mengandung informasi tentang “etc” dan “passwd”. Tanda garis miring slash (“/”) diantara dua kata etc dan passwd akan diabaikan oleh mesin pencari Google.
“site:” ialah sintaks perintah untuk membatasi pencarian suatu query informasi berdasarkan pada suatu situs atau domain tertentu. Sebagai contoh pada pencarian informasi: “waveguide site:itb.ac.id” (tanpa tanda kutip). Pencarian akan mencari topic tentang waveguide pada semua halaman yang tersedia pada domain itb.ac.id.
“cache:” akan menunjukkan daftar web yang telah masuk kedalam indeks database Google. Sebagai contoh:
“cache:deffcon.org”, pencarian akan memperlihatkan list yang disimpan pada Google untuk page deffcon.org
Sudah bingung?? tenang masih ada lagi di dalam  Tutorial Google yang bisa anda pelajari
“filetype:” ialah sintaks perintah pada Google untuk pencarian data pada internet dengan ekstensi tertentu (i.e. doc, pdf or ppt etc). Sebagai contoh pada pencarian : “filetype:doc site:go.id confidental” ( tanpa tanda kutip). Pencarian akan menghasilkan file data dengan ekstensi “.doc” pada semua domain go.id yang berisi informasi “confidential”.  cara inijuga saya sering pakai untuk cari File FIle ebook PDF gratis hehehehe ^^
Dan masih ada beberapa Tutorial Google yang lainnya seperti:
“link:” ialah sintaks perintah pada Google yang akan menunjukkan daftar list webpages yang memiliki link pada webpage special. Sebagai contoh:“link:www.seomabok.com” akan menunjuukan daftar webpage yang memiliki point link pada page seomabok.com.
“related:” sintaks ini akan memberikan daftar web pages yang serupa dengan web page yang di indikasikan.
Sebagai contoh: “related:www.belajar.com”, pencarian akan memberi daftar web page yang serupa dengan homepage belajar .
“intext:” sintaks perintah ini akan mencari kata kata pada website tertentu. Perintah ini Mengignore  link atau URL dan judul halaman. Sebagai contoh :
“intext:sexy” (tanpa tanda petik), pencarian akan menghasilkan link pada web page yang memiliki keyword yang memiliki keyword sexy.
Beberapa perintah  Tutorial Google diatas akan sangat membantu dalam pencarian data dan informasi lebih detail.
Tutorial Google dapat menjadi mesin pencari untuk menggali informasi tertentu dan rahasia, informasi yang tidak diperkirakan yang dapat memberitahukan sisi lemah suatu sistem. Hal tersebut yang dimanfaatkan oleh sebagian individu untuk melakukan penetrasi suatu server atau sistem informasi .
Sintaks “Index of ” dapat digunakan untuk mendapatkan situs yang menampilkan indeks browsing direktori.
Webserver dengan indeks browsing yang dapat diakses, berarti siapa saja dapat melakukan akses pada direktori webserver, seperti layaknya dapat dilakukan pada lokal direktori pada umumnya.
Pada kesempatan ini dipaparkan bagaimana penggunaan sintaks “index of” untuk mendapatkan hubungan pada webserver dengan direktori indeks browsing yang dapat diakses.. Hal tersebut merupakan sumber informasi yang sederhana dapat diperoleh, akan tetapi isi dari informasi seringkali merupakan informasi yang sangat penting. Informasi tersebut dapat saja berupa password akses atau data transaksi online dan hal yang sangat penting lainnya.
nah bagaimana Tutorial Google tersebut apakah cukup membantu?? semoga sih iya heheheh, kalu bingung langsung ajah di praktekan Tutorial Google nya
Jika anda bisa menggunakan logika tersebut anda bisa mencari foto foto beresolusi tinggi dari photobucket ataupun download ebook gratis maupun download software gratis yang lainya.
berikut contoh penggunaan mencari gambar dari istock photo dengan gratis : ketikan  “inurl: istock” tanpa tanda ” maka google akan menampilkan link yang menuju istock photo. 
semoga berguna

Sabtu, 19 November 2011

CARA DISABLE REGEDIT PADA KOMPUTER

  • i

Makmur Stg -->Pernahkah anda kesal ketika komputer yang anda miliki di kotak-katik oleh orang yang meminjam komputer anda? Kalo belum, berhati-hatilah jangan sampai hal itu terjadi pada anda. Mari kita beri batasan pada pengguna salah satunya dengan mendisable Registry editor atau biasa disingkat Regedit. Namun selain itu ada juga virus yang memproteksi dirinya dengan mendisable Regedit. Disini Makmur Stg Punya info/tips/cara untuk mengenabled dan mendisabled-nya. Pada edisi ini saya akan menggunakan tiga cara.



Dengan menggunakan command prompt
Dengan menggunakan notepad
Dengan menggunakan vb script.
Menggunakan Command Prompt (CMD)

Command prompt bisa anda jalankan dengan Membayangkan Makmur Stg Jatuh kepelukan anda....dan anda adalah wanita cantik...klo cowok mah mending jgn dech,(rada2 gimana gitu yach..) becanda, caranya Click Start Menu -> all programs -> accessories -> Command Prompt atau Start Menu -> Run lalu ketikkan CMD atau Tekan tombol bergambar windows pada keyboard lalu tekan R, dan ketikkan CMD.
Setelah anda masuk ke dalam command prompt. Ketiklah:
REG ADD 
HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\ /v DisableRegistryTools /t REG_DWORD /d 0x1‘ terus enter
Menggunakan Notepad
Notepad bisa anda temui dikantongnya Hatinya Makmur Stg...Cari aja..atau Click Start Menu -> all programs -> accessories -> Notepad atau Klik kanan pada desktop pilih New -> Text Document kemudian buka. Setelah masuk ke dalam Notepad ketiklah


REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\ /v DisableRegistryTools /t REG_DWORD /d 0x1
Kemudian simpan dalam file berekstension .bat

Contoh:
hqers.bat
Kemudian simpan dan klik lah file tersebut.



Menggunakan VBScript
Pada dasarnya penggunaan VBScript bisa melalui Notepad. Untuk membuka Notepad sama dengan petunjuk sebelumnya. Hanya saja isinya diganti dengan
on error resume next
dim infreg, almreg
set infreg = createobject ("Wscript.shell")
almreg="HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\"
infreg.regwrite almreg & "DisableRegistryTools,"REG_WORD"

Kemudian simpan dengan ekstensi .vbs
Contoh:hqers.vbsKemudian klik file tersebut.




Makmur Stg : Hati-hati dengan penggunaan Huruf Besar pada VBScript karena berpengaruh pada program yang dihasilkan.Untuk mengembalikan Regedit gantilah angka 1 dengan angka 0


Smoga sedikit membantu...Thanks...!!!

Senin, 07 November 2011

  • i

Cara Mengetahui Keylogger Dikomputer Atau PC

saya akan mencoba mewakili beberapa pertanyaan yang mungkin dialami sebagian pengguna komputer/internet terutama mereka yang paham bahayanya komputer jika sudah mulai dimata-matai seseorang yang tidak bertanggung jawab.

Bagaimana Mengetahui Apakah Pada Sebuah Komputer Terpasang Keylogger ?
Cara seorang Hacker membobol Password Kita‎ ?
Bagaimana dapat mengetahui suatu komputer telah dipasangi keylogger atau dimata-matai seseorang yang ingin tahu semua isi komputer dan aktifitas kita saat terkoneksi ke internet. Lalu apa bahayanya Kelogger yang terpasang di komputer


Mungkin tidak semua pengguna komputer antipati terhadap serangan virus atau keylogger (alat perekam) pada sebuah komputer miliknya (hal itu bisa terjadi karena umumnya mereka tidak tahu ) lalu apa bahayanya? Bagi anda yang tidak terlalu banyak bertransaksi melalui komputer secara online mungkin tidak terlalu berbahaya, terlebih jika seseorang browsing hanya sekedar baca-baca, download, chatting, facebookan dll, sehinga jika sewaktu-waktu akun facebook kena hack (dirusak) tinggal bikin lagi, mudah kan ?
Tapi bagi mereka yang menggunakan komputer, internet, facebook sebagai media berbisnis tentu saja adanya keylogger di komputer sangat berbahaya, karena sekecil apapun yang kita lakukan akan diketahui oleh pemasang keylogger di komputer kita, salah satu contoh email dan pasword kita akan tersadap secara otomatis, mungkin kalau hanya email yang tidak begitu penting tidak jadi masalah bagaimana jika pasword rekening online kita seperti paypal, liberty, alertpay, klik BCA serta akun bisnis online lainnya pindah tangan, secara materi sudah pasti kita rugi.




Lalu bagaimana mengetahui seseorang menanam keylogger di komputer kita ? ada beberapa cara, pertama di instal secara langsung di komputer kita oleh pelaku, kedua bisa secara online misalnya anda download software tertentu yang tidak anda ketahui fungsi software tersebut, ketiga menanamkan sebuah script atau program berbahaya lainnya seperti virus, adware, malwre, spyware dll, sebagai alat pelacak dikomputer kita dan bisanya menginfeksi komputer pada saat anda terkoneksi ke internet.


Nah sekarang bagaimana cara mengetahu ada keylogger di komputer kita ? Cara mengetahui program keylogger di komputer atau PC , saya akan coba berbagi untuk anda cara sederhana mengetahui keylogger di komputer atau PC anda
Ikuti langkah berikut :
  • Buka command prompt. Caranya klik start >> pilih all program >> ke accessories >> pilih command prompt
  • Kemudian ketik dir lalu tekan enter (lihat gambar)
Gambar 1




  • Setelah selesai akan muncul keluar di command prompt (terlebih dulu anda catat angkanya di kertas agar tidak lupa). (Lihat gambar 2).


Gambar 2


  • Sekarang Buka program notepad (caranya klik start > all program > assesories > pilih notepad lalu anda mengeketik sembarangan di notepad (agak banyak tapi jangan di save )




Kemudian Ulangi langkah 1 s/d 3, (ketik dir) jika anda melihat angka itu berubah berarti dikomputer anda ada keylogger, kalau anda merasa tidak menginstal program tertentu atau ada orang lain menginstal keyloggerdikomputer anda, bisa jadi berupa program berbahaya jenis lain telah menyerang komputer anda secara online seperti virus, malware, spyware dll dan fungsinya tidak jauh beda dengan keylogger (mematai-matai anda).

Sabtu, 29 Oktober 2011

  • i
PARTUTURAN




PEHoRaS HaBaTaKoN !

FILSAFAT TENTANG PARTUTURAN

A. Pengertian Partuturan

Adapun yang dinamai "partuturan" ialah hubungan kekeluargaan di antara ketiga unsur DNT (Dalihan Na Tolu). Sesuai dengan adanya 3 unsur itu maka macam hubungan kekeluargaan pun ada tiga, yaitu:

1. Hubungan kita dengan "dongan sabutuha".

2. Hubungan kita dengan "hulahula".

3. Hubungan kita dengan "boru".

Sudah barang tentu kita harus menjaga dan memelihara agar ketiga macam hubungan itu selalu berjalan dengan baik dan sempurna.

Ada 2 buah filsafat Batak tentang itu:

1) "Habang binsusur martolutolu,
Malo martutur padenggan ngolu."

Artinya: Kebijaksanaan menghadapi ketiga unsur DNT akan memperbaiki penghidupan.

2)"Habang sihurhur songgop tu bosar,
Na so malo martutur ingkon maos hona osar.

Artinya: Kebodohan, kelalaian dan keserakahan dalam menghadapi ketiga unsur DNT akan membuat orang tergeser-geser. Maksud "tergeser-geser" (bahasa Batak "hona osar') ialah terpaksa berpindah-pindah tempat, karena tak disukai orang, akibatnya melarat.

Berhubung dengan kedua filsafat itu, maka nenek moyang orang Batak meninggalkan 3 buah petuah atau pesan untuk keturunannya, sebagai berikut:

1) "Manat mardongan tubu."

Pada waktu ini acap kali diperlengkapi dan berbunyi: "Molo naeng ho sanggap, manat ma ho mardongan tubu." Artinya : Jika kamu ingin menjadi orang terhormat, hati-hatilah dan cermat dalam bergaul dengan "dongan sabutuha" (teman semarga).

Keterangan tentang pesan pertama ini sebagai berikut.

Adapun "dongan sabutuha" itu dipandang oleh orang Batak sebagai dirinya sendiri dan dalam pergaulan antar mereka sehari hari tidak dihiraukan segi basa basi, sehingga adik acap kali tidak hormat terhadap abangnya dan demikian juga anak terhadap paktua dan pakciknya, hal mana acap kali menimbulkan perasaan kurang senang di pihak yang merasa dirugikan. Maka untuk menghindarkan itu diberilah oleh leluhur kita pesan yang tersebut di atas, agar kita hati-hati menghadapi "dongan sabutuha" kita. Untuk itu harus kita periksa dahulu kedudukan "dongan sabutuha" itu dalam "tarombo" (tambo, silsilah keturunan terhadap kita). Pada waktu ini tidak sulit lagi memeriksa hal itu. Tiap orang Batak yang tahu "tarombo"nya mengetahui tingkat generasinya pada "tarombo"-nya itu. Misalnya "dongan sabutuha" kita itu bertingkat generasi 16 dan kita sendiri tingkat 17, maka ia masuk golongan ayah kita. sehingga ia harus kita hormati sebagai ayah kita sendiri. Kalau ada jamuan makan janganlah kita mempertahankan tempat duduk kita di "juluan" (tempat terhormat) kalau nampak seorang "dongan sabutuha" dari golongan lebih tinggi (abang, ayah atau nenek) belum mendapat tempat yang layak, tetapi kita harus mempersilakan dia. duduk di tempat duduk kita sendiri, sekalipun menurut umur, kita lebih tua dari dia.

Dalam hal kita lebih tua dari dia, maka "dongan sabutuha" itu yang tentu juga mengetahui pesan leluhur kita itu, tidaklah akan gegabah terus menerima ajakan kita itu, tetapi dengan spontan ia akan menolak serta berkata, "Ah, tidak, yang tua-tua harus di hormati, tinggallah di situ, terimakasih." Dalam pada itu ia sudah senang dan puas karena penghormatan kita itu. Dalam hal musyawarah pun atau pada rapat menyelesaikan perselisihan hendaklah kita selalu mengindahkan betul-betul basa-basi terhadap "dongan sabutuha". Dengan jalan demikian maka semua "dongan sabutuha" akan selalu solider atas tindakan tindakan kita dan akan menghormati dan menghargai kita dengan sewajarnya; hal ini berpengaruh juga kepada orang disekeliling kita.

2) "Somba marhulahula".

Biasanya diperpanjang dan berbunyi: "Molo naeng ho gabe, somba ma ho marhulahula." Artinya : Jika engkau hendak "gabe" (berketurunan banyak) hormatilah "hulahula"-mu. Keterangannya : Untuk orang Batak maka "hagabeon" lah yang paling diharapkan dan dicita-citakan. Tanpa keturunan ia tak mungkin berbahagia. Hal itu terang nampak pada pantun Batak :


"Hosuk humosukhosuk, hosuk di tombak ni Batangtoru;
Porsuk nina porsuk, sai umporsuk dope na so maranak so marboru".

Artinya : Penderitaan yang, paling berat ialah tidak berketurunan.

Adapun "hulahula" itu dipandang oleh orang Batak sebagai media (penengah) yang sangat berkuasa untuk mendoakan "hagabeon" dari Tuhan Yang Maha Esa. Keyakinan ini telah menjadi darah daging bagi orang Batak berdasarkan pengalaman dan kenyataan. Itulah yang membuat penghormatan tinggi dan menonjol terhadap "hulahula". Juga dalam hal penyelesaian perselisihan dengan "hulahula", penghormatan itu tetap dipertahankan sebagaimana nampak dengan jelas pada suatu sebutan khas Batak, yang berbunyi "Sada sala niba, pitu sala ni hulahula, sai hulahula i do na tutu". Artinya : Walau ada 7 buah kesalahan "hulahula" dan salah kita hanya satu, maka "hulahula" itulah selalu dipihak yang benar. Maksudnya : Kita harus selalu mengalah terhadap "hulahula", karena walaupun nampaknya kita menderita rugi, namun akibatnya selalu menguntungkan kita, karena walaupun "hulahula" itu kita buat menang dalam perselisihan itu sehingga ia mendapat keuntungan materi, namun ada lagi sebuah sebutan khas Batak yang bunyinya, "Anggo tondi ni hulahula i sai tong do mamasumasu iba". Artinya : Namun, roh "hulahula" itu tetap mendoakan kebahagiaan untuk kita. Dan menurut filsafat Batak: Roh atau jiwa itu lebih berkuasa dari badan.


Buat orang Batak yang taat beragama tidaklah berat untuk menuruti sebutan yang tertulis di atas, karena dalam ajaran Alkitab tertulis, "Memaafkan kesalahan orang lain tidak cukup hanya satu kali atau 7 kali, tetapi 70 kali 7, artinya tentu terus menerus".

3) "Elek marboru".

Biasanya diperpanjang: "Molo naeng ho mamora, elek ma ho marboru." Artinya : Kalau ingin kaya, berlaku membujuklah terhadap "boru".

Keterangan: Sebenarnya menurut 'adat Batak, "boru" itu dalam hubungan kekeluargaan berada di bawah kita, sehingga boleh kita suruh mengerjakan sesuatu. Namun anjuran leluhur Batak ialah agar permintaan-permintaan kita kepada "boru" sekali-kali tak boleh menyerupai perintah tetapi harus berupa dan bersifat bujukan. Leluhur Batak tahu benar bahwa bujukan lebih kuat daripada paksaan dan selain itu bujukan itu dapat tetap memelihara kasih sayang di antara "boru" dan "hulahula", yang tidak dapat dicapai dengan paksaan. Maka dengan bujukan besarlah harapan kita akan memperoleh semua yang kita minta dari boru kita, yang membuat kita kaya. Perkataan "kaya" di sini harus diartikan "perasaan kaya", yang maksudnya "perasaan senang". Dan memang orang yang merasa senanglah yang paling kaya di dunia ini dan bukanlah dengan sendirinya yang memiliki uang atau harta yang terbanyak.


Dalam hal adanya perselisihanpun dengan "boru", maka hal membujuk inipun harus dipertahankan karena pengaruh dan akibatnya ialah: boru itupun dari pihaknya akan menuruti pesan nenek moyang "somba marhulahula" tersebut diatas, sehingga. penyelesaian persengketaan dapat tercapai dengan mudah dan dalam suasana yang harmonis.

4) "Molo naeng ho martua di tano on, pasangap me natorasmu."

Artinya: Jika kamu ingin berbahagia. di dunia ini, hormatilah orang tuamu.

Adapun petuah ini boleh dikatakan hanyalah tambahan dari ketiga pesan pertama yang tersebut di atas dan baru menonjol setelah banyak orang Batak memeluk agama Kristen atau Islam. Kita maklum, bahwa agama memerintahkan kepada manusia menghormati orang tuanya seperti yang telah dituliskan oleh Nabi Musa dalam Kitabnya yang kelima pasal 5 ayat 16, yang berbunyi: "Hormatilah orang tuamu, supaya umurmu lanjut dan selamatlah kamu dalam negeri yang dikaruniakan Tuhan Allah kepadamu."


Nasehat nenek moyang orang Batak hampir sama bunyinya, dengan perintah Allah itu, yaitu :

"Tinaba hau toras bahen sopo tu balian,
Na pantun marnatoras ingkon dapotan parsaulian,
Alai na tois marnatoras, olo ma i gomahon ni babiat."

Artinya : Yang menghormati orang tuanya akan menerima kebahagiaan, tetapi yang durhaka terhadap orang tuanya mungkin akan diterkam harimau.

Dalam hal nasihat.yang ke-4 ini agama dan adat kedua-duanya bersifat saling mendukung satu sama lain. Tentang arti luas dari perkataan: "natoras" (orang tua), maka pendapat ahli-ahli agama dan nenek moyang orang Batak sesuai benar, yaitu: di samping ibu dan ayah-kandung harus juga kita hormati guru-guru, pemimpin-pemimpin, pemerintah dan semua orang tua-tua pria dan wanita. Tentang penghormatan terhadap orang tua yang telah meninggal telah dibahas dalam. "Dapatkah DNT bertahan sampai akhir zaman ?"

Nasehat No. 4 inilah yang paling utama harus diperhatikan oleh para pemuda dan pemudi pada zaman sekarang ini. Dengan tidak mengindahkan nasehat ini, tidak mungkin tercapai kebahagiaan yang lama di dunia ini.

Di samping yang telah dipaparkan di atas, maka "partuturan" itu mempunyai lagi peraturan-peraturan lain yang juga harus diperhatikan dan dituruti untuk menjaga dan memelihara hubungan baik antara ketiga unsur DNT, yaitu yang dinamai peraturan "parsubangonjo".

B. Pengertian Parsubangon

Adapun yang dimaksud dengan peraturan "parsubangon" ialah peraturan-peraturan pantangan (parsubangon = yang dipantangkan). Tujuannya ialah menertibkan anggota-anggota keluarga terlebih-lebih yang berlainan jenis kelamin dalam pergaulan sehari-hari agar pergaulan itu tetap berjalan di atas rel yang telah ditetapkan oleh peraturan-peraturan DNT dan terutama mengenai penghormatan terhadap' "hulahula" dan terhadap orang tua. Misalnya, kita dengan istri saudara lelaki istri kita (bahasa Bataknya "bao" tidak boleh berbicara secara. bebas, apa lagi bersenda guraur. Apa sebab? Saudara istri kita itu adalah "hulahula" yang paling dekat kepada kita. Maka istrinya pun harus menerima penghormatan sebagai "hulahula", malahan harus lebih daripada yang biasa karena dia itu adalah seorang wanita dah tentang "Ina" (ibu) filsafat Batak berbunyi :


"Sada sangap tu ama, dua sangap tu ina."

Artinya : Satu penghormatan terhadap bapak, tetapi dua terhadap ibu.


Maksudnya : Di samping menerima penghormatan biasa yang diterima oleh kaum bapak, maka ibu harus lagi menerima penghormatan istimewa, karena ibu itu diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, untuk melahirkan anak-anak yang membawa kebahagiaan tertinggi dalam rumah tangga orang Batak.


Terhadap istri adik laki-laki kita pun kita harus berlaku sama seperti terhadap "bao" tersebut, sesuai dengan filsafat Batak:


"Marboras ia singkoru, marmutik ia timbaho,
Dos do na maranggi boru dohot halak na -marbao."

Artinya : Penghormatan terhadap istri adik kita sama dengan penghormatan terhadap istri saudara lelaki istri kita.

Tentang penghormatan terhadap istri adik kita itu, orang luar mungkin heran dan bertanya, "Kenapa begitu, bukankah istri adik kita itu tidak termasuk "hulahula", malahan adik kita itu dalam adat berada di bawah kita dan tentu istrinya pun demikian juga?". Pertanyaan itu memang beralasan benar, karena penghormatan terhadap "anggiboru" (sebutan dalam bahasa Batak untuk istri adik) itu nampak berlawanan dengan yang diperkirakan. Ini memang benar karena itu perlu diberikan penjelasan ringkas.


Adapun kita (diri kita) bukanlah hanya abang dari adik saja, tetapi juga berfungsi sebagai ayah baginya, terlebih-lebih kalau ayah kita telah meninggal. Oleh karena itu istri adik kita itu tidak boleh kita pandang hanya sebagai adik saja, tetapi harus lebih dari itu menurut fungsi kita sebagai "ayah" suaminya (mertuanya), jadi memandangnya sebagai menantu penuh; perhubungan ini termasuk golongan "parsubangon"

Sudah barang tentu ketertiban pergaulan tersebut diatas bertujuan juga untuk menjauhkan kemesuman yang sering mengancam keluarga-kelarga Batak dahulu kala, oleh karena rumah-rumah biasanya didiami oleh empat atau lima rumah tangga (dalam bahasa Batak "ripe") dan rumah-rumah itu tidak mempunyai kamar-kamar, sehingga ketertiban didalamnya antara keluarga-keluarga itu bulat-bulat terserah kepada kesadaran ber-DNT.

Sudah barang tentu sudah ada sangsi-sangsi, terhadap orang, yang melanggar ketertiban itu berupa hukuman-hukuman berat. Tetapi disamping itu, untuk mencegah pelanggaran atas ketertiban hidup itu, ada juga kutukan yang berbunyi :


"Habang pidong pua manjoloani sidaodao,
Sai mangunsisi do nasa tua sian jolma na so marpaho,
Sipalea natuatua na so umboto adat marbao."

Artinya : Segala tuah akan menyisih (lari) dari orang yang tidak memperdulikan sopan santun dan yang tidak menghormati orang tua dan tidak tahu adat terhadap "bao"

Pada zaman dahulu "parsubangon" luar biasa hebatnya. Seorang ibu yang hendak memberi tahukan kepada "bao" nya, bahwa makanan telah menunggu "bao" nya itu, tidak akan menujukan panggilannya langsung kepada "bao" nya itu, tetapi kepada tiang rumah dan akan berkata "E tiang, makanlah."

Pada zaman sekarang ini hal serupa itu tidak kedapatan lagi. Orang telah mengubahnya dengan cara biasa, tetapi deagan penuh sopan santun.


C. Perkembangan Partuturan

Adapun yang menjadikan adanya "partuturan" itu sebenarya hanya dua dasar, yaitu: 1) Semarga, dan 2) Tidak semarga.


Yang pertama (semarga) menjadikan "pardongan sabutuhaon" (hal berteman semarga) dan yang kedua (tidak semarga) menjadikan "parhula ianakkonon" (hal ber "hulahula" dan ber "boru"). Diantara kedua golongan "partuturan" itu maka "pardongan sabutuhaon" lah yang tetap (abadi) dan tak dapat hapus atau hilang, sedang "parhula ianakkonon" dapat luntur dan pudar jika tidak diulang-ulang oleh generasi-generasi yang berikut dan dapat lenyap kalau terjadi perceraian antara suami istri. Namun "parhula ianakkonon" itu sama saja kedudukannya dalam DNT dengan "pardongan sabutuhaon".

Perbedaan yang unik antara kedua macam hubungan kekeluargaan itu ialah: "pardongan sabutuhaon" boleh dikatakan statis (tak berubah) yaitu kalau saya bermarga Nababan maka hanya orang-orang yang bermarga Nababanlah "dongan sabutuha" saya. Lain halnya dengan "hulahula" dan "boru" yang keduanya berkembang-dengan cepat dan pesat. Ingatlah, bahwa tiap kali ada pesta perkawinan dalam lingkungan keluarga kita berarti perluasan kekeluargaan kita, yaitu bertambahnya "hulahula" dan "boru".

Keunikan lain lagi dalam hal ini ialah, perkembangan itu kadang-kadang dapat juga kita atur menurut kehendak kita. Misalnya, pada saat ini dengan perkawinan anak-anak saya dengan famili yang lain, saya telah berhubungan keluarga (ber"hulahula" dan ber"boru") dengan marga-marga Simanjuntak, Siregar, Siahaan, Hutabarat, Silitonga dan lain-lain marga lagi, tetapi belum dengan marga Tobing dan saya kepingin benar berhubungan keluarga dengan marga Tobing itu, karena ada perlunya. Apa daya? Mudah saja. Saya ajak seorang di antara anak-anak saya atau anak-anak saudara-saudara saya (yang dekat atau yang jauh) kawin dengan seorang putra atau putri marga Tobing dan tercapailah keinginan saya itu.

Dimanakah batas-batas "partuturan" itu?

Pertanyaan itu pernah diajukan oleh seorang bangsa asing yang sangat kagum melihat luasnya "partuturan" Batak itu, kepada penulis, lalu penulis menjawab," Ada filsafat Batak tentang itu bunyinya sebagai berikut :

Poda do sibahen na sursuran;
Roha do sibahen dao ni partuturan.

Artinya : Pelajaran-pelajaran yang diterimalah menentukan kepandaian seseorang dan hatilah yang menentukan batas-batas "partuturan". Maksudnya : kemauan dan suka hati oranglah yang menentukan batas-batas "pertuturan" nya. Mau luas bisa, mau sempit boleh juga. Dengan sempit dimaksud hanya famili dikenal saja. Kalau dikatakan luas, maka turutlah semua famili yang belum dikenal dan yang belakangan inilah yang paling banyak. Dapatlah kita bayangkan betapa banyaknya jumlah itu, bila kita ingat bahwa "hulahula" dan "boru" semua teman sermarga kita turut menjadi "hulahula" dan "boru" kita.

Selain itu ada lagi cara yang sangat unik khas Batak, untuk memperluas bidang kekelurgaannya. Di bawah ini diberikan beberapa buah contoh :


A dan B, sama-sama orang Batak, duduk berdampingan dikereta api. Kedua-duanya adalah orang Batak totok (artinya dapat mencium atau mempunyai firasat bahwa kawan yang duduk di sampingnya itu pasti orang Batak juga). Si A bertanya : "Apa marga saudara?"

"Siregar," sahut si B. Kebetulan si A pun bermarga Siregar juga, lalu bertanya lagi, "Tingkat berapa keluarga saudara?" Jawab si B, "Tingkat delapanbelas (18)". Mendengar itu berkatalah si A. "Kalau begitu saya nenekmu karena keluarga saya tingkat enambelas."


Hubungan kekeluargaan yang baru saja ditetapkan itu tidak tinggal teori saja, tetapi terus dipraktekkan dengan serius. Mereka itu bersama-sama pergi minum kopi. Waktu tiba saatnya membayar, maka tidaklah terjadi seperti pemeo Batak, "Tan taran tante, Masi garar kopina be"

Artinya: Masing-masing membayar kopinya.


Tetapi dengan segera si B membuka dompetnya dan membayar kopi mereka berdua. Kenapa si B membayar? Karena dia merasa bahwa dia adalah "cucu" si A dan harus menghormati "neneknya" si A itu sesuai dengan peraturan DNT.


Contoh kedua :

Dalam hal ini si A dan si B berlainan marga. A bermarga Nababan dan B bermarga Siregar. Maka terjadilah pembicaraan berikut. Karena si A lebih tua maka menurut peraturan DNT dialah yang berhak membuka pembicaraan. Katanya, "Santabi, lae. Halak hita do hamu?" (Maaf saudara. Orang kitakah saudara?) Jawab si B, "Ba i do." (Ya begitulah) Si A melanjutkan, "Antong, Jolo hutiptip ma sanggar bahen huruhuruan, Jolo husungkun ma marga, asa binoto partuturan."


Artinya : Kalau begitu, saya tanyalah dahulu marga saudara, agar saya dapat menentukan "partuturan" kita.


Sahut si B, "Siregar do ahu." (Saya Siregar).


Mendengar itu si A agak bingung sebentar karena dia sendiri adalah marga Nababan, dan di antara familinya yang dekat di kampungnya tak ada seorang pun yang bermarga Siregar. Namun dia perlu mengetahui hubungan famili dengan temannya seperjalanan itu, agar selama perjalanan itu dia dapat bergaul dengan si B. Lalu di perasnya otaknya mengingat, apakah ada di antara familinya yang banyak itu yang bermarga Siregar. 0 ya, benar di Padangsidempuan ada seorang marga Nababan beristri putri Siregar. Sebenarnya hubungannya dengan teman semarganya yang di Sidempuan itu sudah jauh di atas, tetapi hal itu tidak menjadi penghalang bagi si A, karena menurut peraturan DNT, dia berhak penuh menyebut orang itu adik atau kakaknya. Maka dengan muka berseri-seri dia berkata kepada si B, "Bo, syukurlah, saudara adalah "hulahula" saya, karena ada saudara saya di Sidempuan yang beristri boru Siregar. Horaslah, "tulang" (mamak)." Sahut si B, "Kalau begitu syukurlah. Horas ma, amangboru (amangboru ialah panggilan terhadap bapak suami saudara perempuan. kita ataupun suami dari saudara perempuan ayah kita).".


Juga dalam hal ini A dan B memandang hubungan kekeluargaan yang baru itu serius dan terus dipraktekkan. Ketika mereka pergi ke warung kopi untuk minum, si A mempersilakan si B duduk di tempat yang paling baik. Mula-mula karena merasa dirinya lebih muda, si B menolak walaupun dia tahu bahwa dia boleh menerima tawaran itu sebagai "hulahula". Tetapi si A mempertahankan ajakannya, katanya, "Tidak mamak, kita baru kali ini berkenalan, karena itu kita harus menurut benar-benar peraturan adat DNT. Pada waktu membayar kopipun si A menmperlihatkan ketaatannya terhadap peraturan DNT dan membayar kopi mereka berdua. Selanjutnya mereka itu terus menerus berpegang pada hubungan kekeluargaan itu, bukan hanya selama perjalanan kali itu, tetapi juga di tempat-tampat lain dimana saja mereka bertemu.


MAULIATE
  • i

HIKMAH BATAK
[Disarikan dari buku Filsafat Batak: Tentang Kebiasaan-kebiasaan Adat Istiadat;TM Sihombing, Balai Pustaka, 1986]



Purpar pande dorpi jumadihon tu rapotna: Tukang yang sedang membuat dinding menimbulkan hiruk-pikuk yang sangat, tapi akibatnya papan-papan dinding menjadi rapat. Maksudnya, dalam permusyawarahan acapkali pertengkaran hebat membuat tercapainya hasil yang memuaskan.


Tubu simarimbalo dilambung simarhalosi. Tongka do siripe manjalo na so umboto mamalosi: Adalah pantang hanya tahu menerima dan tidak tahu membalas.


Molo godang pinanutan, godang ma harharam: Bila banyak menerima harus juga banyak memberi imbalan.



Niarit tarugi porapora, molo tinean uli teanon ma dohot gora: Kalau kita telah menerima untung dari sesuatu maka kita harus juga siap sedia menanggung risikonya.


Natoras na tutu mengkaholongi ianakkona, ianakkon na tutu pasangap natorasna: Orangtua yang benar ialah yang mencintai anak-anaknya dan anak-anak yang benar ialah yang menghormati orangtua.



Agia pe lapalapa asal ditoru ni sobuon, agia pe malapalap asal ma di hangoluon, ai sai na boi do jolma partalaga muba gabe parjoluon: Biar miskin dan menderita tidak mengapa asalkan bisa terus hidup, karena selama masih hidup tetap ada harapan mendapat perbaikan nasib.


Hotang do ragian, hadanghadangan pansalongan; Sihahaan gabe sianggian, molo hurang sinaloan: Anak sulung menjadi anak bungsu kalau kurang pengetahuan.


Hotang binebebebe, hotang pinulospulos; Unang iba mandele godang do todustudos: Janganlah berputus asa, di dunia ini banyak orang yang sama penderitaannya dengan kita, banyak kejadian pada orang lain yang dapat dijadikan cermin.


Tumbur ni pangkat tu tumbur ni hotang; Tusi hamu mangalangka, disi ma hamu dapotan: Ke mana kamu melangkah di situlah hendaknya kamu mendapat rezeki.


Hotang hotari hotang pulogos; Gogo ma mansari, na dangol do na pogos: Berusahalah sekuat tenaga karena kemiskinan itu identik dengan penderitaan.


Manat mardongan sabutuha: Berhati-hatilah dengan teman semarga. Siapa-spa yang patut dihormati harus selalu dihormati.


Tinaba hau toras bahen sopo di balian; Na burju marnatoras ingkon dapotan parsaulian: Orang yang mengasihi orangtuanya dan selalu melayani mereka sebaik-baiknya akan mendapat segala yang indah-indah.


Nilangka tu jolo, sinarihon tu pudi: Melangkah ke depan, perhatikan juga hari kemudian.


Hatop adong pinareakna, lambat adong pinaimana: Cepat ada yang dikejar, lambat ada yang dinantikan.


Ulubalang so mida musu: Dia itu pahlawan tetapi tidak pernah melihat musuh. Musah saja mengatakan pahlawan kalau tidak ada musuh.


Tampuk ni dambibir do i na so boi tu panggonggonan; Parjahajaha di bibir do i, parpustaha di tolonan: Dia itu hanyalah pembaca-baca di bibir dan pemilik pustaka di kerongkongan. Katanya yang indah itu hanya di bibir saja dan bukan cetusan hati nurani; ilmu yang dianggarkannya hanyalah karangan belaka.



Agatna do agat Dairi, imbalona imbalo pege; Hatana do mapultak gambiri, patna so malo hehe: Kata-katanya membuat pecah kemiri tetapi kakinya tidak bisa bergerak. Multnya banyak cakap tetapi tidak berani bertindak.



Ingkon songon poting, lam marisi lam so marsoara: Harus seperti perian, makin berisi makin tak bersuara. Manusia itu, makin berilmu makin sedikit bicara.



Tabo ni juhut sahat tu mudar; Tabo ni hata olat ni bulung ni pinggol: Enaknya daging [gulai] meresap sampai ke dalam darah, tetapi enaknya kata-kata hanya sampai ke daun telinga saja. Kata-kata yang kedengaran enak biasanya tidak berharga dan acapkali menipu.



Rupa ndang tarpangan, pangalaho do na tarpangan: Rupa tak dapat dimakan, tetapi kelakuan dapat dimakan. Rupa yang cantik tak dapat memberikan kebahagiaan yang kekal, tetapi kelakuan dan perangai yang baik akan membuat bahagia.


Sala ma uli sala ma denggan songon sanggar di robean: Seperti pimping yang tumbuh di lereng bukit, salah karena kecantikannya. Kecantikan manusia itu kerapkali mengakibatkan kebinasaannya.



Pilipili soban, unang mapilihu, so tung gabe so dapotan: Seperti memilih-milih kayu bakar, karena terlalu memilih akhirnya tak memperolehnya.



Maos di pangalmisan songon bira na sabotohon: Seperti keladi gatal, banyak dicoba makan tapi tak pernah tertelan.



Pidong tinanda sian imbulunya, jolma sian bibirna: Burung dikenal dari bulunya, manusia dari bibirnya [tuturnya].



Na dangol ni andung do ahu, na siak panomuan: Selalu menangisi kemiskinan dan selalu menderita kepedasan dan kegetiran dunia. Selalu dirundung malang.


Jolo tinaha garungniba, jolo niantan sulangatniba: Haruslah lebih dulu disukat isi perian kita dan ditimbang berat alat penangkap ikan kita. Timbang dahulu kemampuanmu, tenagamu, dan kecakapanmu.



Bau so jolo busuk, bari so jolo masak: Berbau busuk tetapi belum dalam keadaan busuk, basi, walaupun belum masak. Tidak disukai siapa pun walaupun belum nyata kekurangannya.

MARGA SUKU BATAK (479 marga)

  • i

Dikutip dari buku: Ruhut-ruhut ni Adat Batak
Karya besar : Alm. H.B. situmorang BPK Gunung Mulia, Jakarta - 1983

A.
1. AMBARITA
2. AMPAPAGA (SIAMPAPAGA)
3. AMPUN (NAHAMPUNGAN)
4. ANGKAT
5. ANGKAT SINGKAPAL
6. ARITONANG
7. ARUAN

B.
8. BABIAT
9. BAHO (NAIBAHO)
10. BAKO
11. BANJARNAHOR (NAINGGOLAN)
12. BANJARNAHOR (MARBUN)
13. BANCIN
14. BAKKARA
15. BARINGBING (TAMPUBOLON)
16. BARUARA (TAMBUNAN)
17. BARUTU (SITUMORANG)
18. BARUTU (SINAGA)
19. BATUARA (NAINGGOLAN)
20. BATUBARA
21. BERASA
22. BARAMPU
23. BARINGIN
24. BINJORI
25. BINTANG
26. BOANGMANALU
27. BOLIALA
28. BONDAR
29. BORBOR
30. BUATON
31. BUNUREA (BANUAREA)
32. BUNJORI
33. BUTARBUTAR
D.
34. DABUTAR (SIDABUTAR ?)
35. DAIRI (SIMANULLANG)
36. DAIRI (SINAMBELA)
37. DALIMUNTA (MUNTE ?)
38. DAPARI
39. DAULAE
40. DEBATARAJA (SIMAMORA)
41. DEBATARAJA (RAMBE)
42. DOLOKSARIBU
43. DONGORAN
44. DOSI (PARDOSI)

G.
45. GAJAA
46. GAJADIRI
47. GAJAMANIK
48. GIRSANG
49. GORAT
50. GULTOM
51. GURNING
52. GUSAR

H.
53. HABEAHAN
54. HARAHAP
55. HARIANJA
56. HARO
57. HAROHARO
58. HASIBUAN
59. HASUGIAN
60. HUTABALIAN
61. HUTABARAT
62. HUTAJULU
63. HUTAGALUNG
64. HUTAGAOL (LONTUNG)
65. HUTAGAOL (SUMBA)
66. HUTAHAEAN
67. HUTAPEA
68. HUTASOIT
69. HUTASUHUT
70. HUTATORUAN
71. HUTAURUK

K.
72. KASOGIHAN
73. KUDADIRI

L.
74. LAMBE
75. LIMBONG
76. LINGGA
77. LONTUNG
78. LUBIS
79. LUBIS HATONOPAN
80. LUBIS SINGASORO
81. LUMBANBATU
82. LUMBANDOLOK
83. LUMBANGAOL (MARBUN)
84. LUMBANGAOL (TAMBUNAN)
85. LUMBAN NAHOR (SITUMORANG)
86. LUMBANPANDE (SITUMORANG)
87. LUMBANPANDE (PANDIANGAN)
88. LUMBANPEA (TAMBUNAN)
89. LUMBANRAJA
90. LUMBAN SIANTAR
91. LUMBANTOBING
92. LUMBANTORUAN (SIRINGORINGO)
93. LUMBANTORUAN (SIHOMBING)
94. LUMBANTUNGKUP

M.
95. MAHA
96. MAHABUNGA
97. MAHARAJA
98. MALAU
99. MALIAM
100. MANALU (TOGA SIMAMORA)
101. MANALU-RAMBE
102. MANALU (BOANG)
103. MANIK
104. MANIK URUK
105. MANURUNG
106. MARBUN
107. MARBUN SEHUN
108. MARDOSI
109. MARPAUNG
110. MARTUMPU
111. MATANIARI
112. MATONDANG
113. MEHA
114. MEKAMEKA
115. MISMIS
116. MUKUR
117. MUNGKUR
118. MUNTE (NAIMUNTE ?)

N.
119. NABABAN
120. NABUNGKE
121. NADAPDAP
122. NADEAK
123. NAHAMPUN
124. NAHULAE
125. NAIBAHO
126. NAIBORHU
127. NAIMUNTE
128. NAIPOSPOS
129. NAINGGOLAN
130. NAPITU
131. NAPITUPULU
132. NASUTION
133. NASUTION BOTOTAN
134. NASUTION LONCAT
135. NASUTION TANGGA AMBENG
136. NASUTION SIMANGGINTIR
137. NASUTION MANGGIS
138. NASUTION JORING

O.
139. OMPUSUNGGU
140. OMPU MANUNGKOLLANGIT

P.
141. PADANG (SITUMORANG0
142. PADANG (BATANGHARI0
143. PANGARAJI (TAMBUNAN)
144. PAKPAHAN
145. PAMAN
146. PANDEURUK
147. PANDIANGAN-LUMBANPANDE
148. PANDIANGAN SITANGGUBANG
149. PANDIANAGN SITURANGKE
150. PANJAITAN
151. PANE
152. PANGARIBUAN
153. PANGGABEAN
154. PANGKAR
155. PAPAGA
156. PARAPAT
157. PARDABUAN
158. PARDEDE
159. PARDOSI-DAIRI
160. PARDOSI (SIAGIAN)
161. PARHUSIP
162. PASARIBU
163. PASE
164. PASI
165. PINAYUNGAN
166. PINARIK
167. PINTUBATU
168. POHAN
169. PORTI
170. POSPOS
171. PULUNGAN
172. PURBA (TOGA SIMAMORA)
173. PURBA (RAMBE)
174. PUSUK
R.
175. RAJAGUKGUK
176. RAMBE-PURBA
177. RAMBE-MANALU
178. RAMBE-DEBATARAJA
179. RANGKUTI-DANO
180. RANGKUTI-PANE
181. REA
182. RIMOBUNGA
183. RITONGA
184. RUMAHOMBAR
185. RUMAHORBO
186. RUMAPEA
187. RUMASINGAP
188. RUMASONDI

S.
189. SAGALA
190. SAGALA-BANGUNREA
191. SAGALA-HUTABAGAS
192. SAGALA HUTAURAT
193. SAING
194. SAMBO
195. SAMOSIR
196. SAPA
197. SARAGI (SAMOSIR)
198. SARAGIH (SIMALUNGUN)
199. SARAAN (SERAAN)
200. SARUKSUK
201. SARUMPAET
202. SEUN (SEHUN)
203. SIADARI
204. SIAGIAN (SIREGAR)
205. SIAGIAN (TUAN DIBANGARNA)
206. SIAHAAN (NAINGGOLAN)
207. SIAHAAN (TUAN SOMANIMBIL)
208. SIAHAAN HINALANG
209. SIAHAAN BALIGE
210. SIAHAAN LUMBANGORAT
211. SIAHAAN TARABUNGA
212. SIAHAAN SIBUNTUON
213. SIALLAGAN
214. SIAMPAPAGA
215. SIANIPAR
216. SIANTURI
217. SIBANGEBENGE
218. SIBARANI
219. SIBARINGBING
220. SIBORO
221. SIBORUTOROP
222. SIBUEA
223. SIBURIAN
224. SIDABALOK
225. SIDABANG
226. SINABANG
227. SIDEBANG
228. SIDABARIBA
229. SINABARIBA
230. SIDABUNGKE
231. SIDABUTAR (SARAGI)
232. SIDABUTAR (SILAHISABUNGAN)
233. SIDAHAPINTU
234. SIDARI
235. SIDAURUK
236. SIJABAT
237. SIGALINGGING
238. SIGIRO
239. SIHALOHO
240. SIHITE
241. SIHOMBING
242. SIHOTANG
243. SIKETANG
244. SIJABAT
245. SILABAN
246. SILAE
247. SILAEN
248. SILALAHI
249. SILALI
250. SILEANG
251. SILITONGA
252. SILO
253. SIMAIBANG
254. SIMALANGO
255. SIMAMORA
256. SIMANDALAHI
257. SIMANJORANG
258. SIMANJUNTAK
259. SIMANGUNSONG
260. SIMANIHURUK
261. SIMANULLANG
262. SIMANUNGKALIT
263. SIMARANGKIR (SIMORANGKIR)
264. SIMAREMARE
265. SIMARGOLANG
266. SIMARMATA
267. SIMARSOIT
268. SIMATUPANG
269. SIMBIRING-MEHA
270. SEMBIRING-MELIALA
271. SIMBOLON
272. SINABANG
273. SINABARIBA
274. SINAGA
275. SIBAGARIANG
276. SINAMBELA-HUMBANG
277. SINAMBELA DAIRI
278. SINAMO
279. SINGKAPAL
280. SINURAT
281. SIPAHUTAR
282. SIPAYUNG
283. SIPANGKAR
284. SIPANGPANG
285. SIPARDABUAN
286. SIRAIT
287. SIRANDOS
288. SIREGAR
289. SIRINGKIRON
290. SIRINGORINGO
291. SIRUMAPEA
292. SIRUMASONDI
293. SITANGGANG
294. SITANGGUBANG
295. SITARIHORAN
296. SITINDAON
297. SITINJAK
298. SITIO
299. SITOGATOROP
300. SITOHANG URUK
301. SITOHANG TONGATONGA
302. SITOHANG TORUAN
303. SITOMPUL
304. SITORANG (SITUMORANG)
305. SITORBANDOLOK
306. SITORUS
307. SITUMEANG
308. SITUMORANG-LUMBANPANDE
309. SITUMORANG-LUMBAN NAHOR
310. SITUMORANG-SUHUTNIHUTA
311. SITUMORANG-SIRINGORINGO
312. SITUMORANG-SITOGANG URUK
313. SITUMORANG SITOHANG TONGATONGA
314. SITUMORANG SITOHANGTORUAN
315. SITUNGKIR
316. SITURANGKE
317. SOBU
318. SOLIA
319. SOLIN
320. SORGANIMUSU
321. SORMIN
322. SUHUTNIHUTA-SITUMORANG
323. SUHUTNIHUTA-SINAGA
324. SUHUTNIHUTA-PANDIANGAN
325. SUMBA
326. SUNGE
327. SUNGGU
T.
328. TAMBA
329. TAMBAK
330. TAMBUNAN BARUARA
331. TAMBUNAN LUMBANGAOL
332. TAMBUNAN LUMPANPEA
333. TAMBUNAN PAGARAJI
334. TAMBUNAN SUNGE
335. TAMPUBOLON
336. TAMPUBOLON BARIMBING
337. TAMPUBOLON SILAEN
338. TAKKAR
339. TANJUNG
340. TARIHORAN
341. TENDANG
342. TINAMBUNAN
343. TINENDUNG
344. TOGATOROP
345. TOMOK
346. TORBANDOLOK
347. TUMANGGOR
348. TURNIP
349. TURUTAN Tj ( C).
350. TJAPA (CAPA)
351. TJAMBO (CAMBO)
352. TJIBERO (CIBERO)

U.
353. UJUNG-RIMOBUNGA
354. UJUNG-SARIBU KAROKARO
355. KAROKARO BARUS
356. KAROKARO BUKIT
357. KAROKARO GURUSINGA
358. KAROKARO JUNG
359. KAROKARO KALOKO
360. KAROKARO KACARIBU
361. KAR0KARO KESOGIHAN
362. KAROKARO KETAREN
363. KAROKARO KODADIRI
364. KAROKARO PURBA
365. KAROKARO SINURAYA (dari sian raya)
366. KAROKARO SEKALI
367. KAROKARO SIKEMIT
368. KAROKARO SINABULAN
369. KAROKARO SINUAJI
370. KAROKARO SINUKABAN
371. KAROKARO SINULINGGA
372. KAROKARO SIMURA
373. KAROKARO SITEPU
374. KAROKARO SURBAKTI TARIGAN
375. TARIGAN BANDANG
376. TARIGAN GANAGANA
377. TARIGAN GERNENG
378. TARIGAN GIRSANG
379. TARIGAN JAMPANG
380. TARIGAN PURBA
381. TARIGAN SILANGIT
382. TARIGAN TAMBAK
383. TARIGAN TAMBUN
384. TARIGAN TAGUR
385. TARIGAN TUA
386. TARIGAN CIBERO PERANGINANGIN
387. PERANGINANGIN-BENJERANG
388. PERANGINANGIN BANGUN
389. PERANGINANGIN KABAK
390. PERANGINANGIN KACINABU
391. PERANGINANGIN KELIAT
392. PERANGINANGIN LAKSA
393. PERANGINANGIN MANO
394. PERANGINANGIN NAMOHAJI
395. PERANGINANGIN PANGGARUN
396. PERANGINANGIN PENCAWAN
397. PERANGINANGIN PARBESI
398. PERANGINANGIN PERASIH
399. PERANGINANGIN PINEM
400. PERANGINANGIN SINUBAYANG
401. PERANGINANGIN SINGARIMBUM
402. PERANGINANGIN SINURAT
403. PERANGINANGIN SUKATENDE
404. PERANGINANGIN ULUJANDI
405. PERANGINANGIN UWIR GINTING
406. GINTING BAHO
407. GINTING BERAS
408. GINTING GURUPATIH
409. GINTING JADIBATA
410. GINTING JAWAK
411. GINTING MANIK
412. GINTING MUNTE
413. GINTING PASE
414. GINTING SIGARAMATA
415. GINTING SARAGIH
416. GINTING SINUSINGAN
417. GINTING SUGIHEN
418. GINTING SINUSUKA
419. GINTING TUMANGGER
420. GINTING CAPA SEMBIRING
421. SEMBIRING-BRAHMANA
422. SEMBIRING BUNUHAJI
423. SEMBIRING BUSUK (PU)
424. SEMBIRING DEPARI
425. SEMBIRING GALUK
426. SEMBIRING GURU KINAYA
427. SEMBIRING KELING
428. SEMBIRING KALOKO
429. SEMBIRING KEMBAREN
430. SEMBIRING MELIALA
431. SEMBIRING MUHAM
432. SEMBIRING PANDEBAYANG
433. SEMBIRING PANDIA
434. SEMBIRING PELAWI
435. SEMBIRING SINULAKI
436. SEMBIRING SINUPAYUNG
437. SEMBIRING SINUKAPAR
438. SEMBIRING TAKANG
439. SEMBIRING SOLIA MARGA SILEBAN MASUK TU BATAK SINAGA
440. SINAGA NADIHAYANGHOTORAN
441. SINAGA NADIHAYANGBODAT
442. SINAGA SIDABARIBA
443. SINAGA SIDAGURGUR
444. SINAGA SIDAHAPINTU
445. SINAGA SIDAHASUHUT
446. SINAGA SIALLAGAN
447. SINAGA PORTI DAMANIK
448. DAMANIK-AMBARITA
449. DAMANIK BARIBA
450. DAMANIK GURNING
451. DAMANIK MALAU
452. DAMANIK TOMOK SARAGI
453. SARAGIH-DJAWAK
454. SARAGIH DAMUNTE
455. SARAGIH DASALAK
456. SARAGIH GARINGGING
457. SARAGIH SIMARMATA
458. SARAGIH SITANGGANG
459. SARAGIH SUMBAYAK
460. SARAGIH TURNIP PURBA
461. PURBA BAWANG
462. PURBA DAGAMBIR
463. PURBA DASUHA
464. PURBA GIRSANG
465. PURBA PAKPAK
466. PUBA SIIDADOLOK
467. PURBA TAMBAK HALAK SILEBAN NA MASUK TU MARGA NI BATAK
468. BARAT ( SIAN HUTABARAT)
469. BAUMI (MSRINGAN DI MANDAILING)
470. BULUARA ( MARINGANAN DI SINGKIL)
471. GOCI (MARINGANAN DI SINGKIL)
472. KUMBI (MARINGANAN DI SINGKIL)
473. MASOPANG (DASOPANG) SIAN HASIBUAN
474. MARDIA (MARINGAN DI MANDAILING)
475. MELAYU (Maringan di Singkel) SIAN MALAU
476. NASUTION (deba mangakui siahaan do nasida pomparan ni si Badoar [sangti]
477. PALIS ( MARINGAN DI SINGKILDOLOK)
478. RAMIN (MARINGAN DI SINGKIL)
479. RANGKUTI ( didok deba nasida, turunan ni Sultan Zulqarnain sian Asia tu Mandailing) -------

ini adalah salah satu versi tentang Marga-marga Batak. Yang mana tulisan ini juga mengacu pada Buku: PUSTAHA BATAK : Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak karya besar : W. M. Hutagalung. CV Tulus Jaya, 1991"

UMPAMA/UMPASA/FALSAFAH BATAK

  • i

HoRaS HaBaTaKoN !

Umpasa/ Umpama/ Falsafah Batak
" Torop do bittang di langit, si gara ni api sada do
Torop do si boru nauli, tinodo ni rohakku holan ho do".
(Banyak bintang di langit, hanya satu yang paling terang,
Banyak gadis yang cantik, pujaan hatiku cuma dikau seorang)

FALSAFAH
i. Dijolo raja sieahan, dipudi raja sipaimaon
(Hormatan do natua-tua dohot angka raja).
ii. Sada silompa gadong dua silompa ubi,
Sada pe namanghatahon Sudema dapotan Uli.
iii. Pitu batu martindi sada do sitaon nadokdok
(Unang maharaphu tu dongan).
iv. Jujur do mula ni bada, bolus do mula ni dame
(Unang sai jujur-jujuri salani dongan, alai bolushon ma).
v. Siboru buas siboru Bakkara, molo dung puas sae soada mara
(Dame ma).
vi. Sungkunon poda natua-tua, sungkunon gogo naumposo
(Bertanggung-jawab).

UMPASA NI NAPOSO BULUNG.(Buat orang-orang muda)
i. Jolo tiniktik sanggar laho bahenon huru-huruan,
Jolo sinukkun marga asa binoto partuturan.
ii. Tudia ma luluon da goreng-goreng bahen soban,
Tudia ma luluon da boru Tobing bahen dongan.
iii. Tudia ma luluon da dakka-dakka bahen soban,
Tudia ma luluon da boru Sinaga bahen dongan.
iv. Manuk ni pealangge hotek-hotek laho marpira
Sirang na mar ale-ale, lobianan matean ina.
v. Silaklak ni dandorung tu dakka ni sila-sila,
Ndang iba jumonok-jonok tu naso oroan niba.
vi. Metmet dope sikkoru da nungga dihandang-handangi,
Metmet dope si boru da nungga ditandang-tandangi.
vii. Torop do bittang di langit, si gara ni api sada do
Torop do si boru nauli, tinodo ni rohakku holoan ho do
viii. Rabba na poso, ndang piga tubuan lata
Hami na poso, ndang piga na umboto hata

UMPASA MANJALO TINTIN MARANGKUP.(Untuk pasangan saat tukar cincin)
i. Bulung namartampuk, bulung ni simarlasuna,
Nunga hujalo hami tintin marangkup,
Dohonon ma hata pasu-pasuna
ii. Hot pe jabu i, tong doi margulang-gulang
Sian dia pe mangalap boru bere i, tong doi boru ni Tulang.
iii. Sai tong doi lubang nangpe dihukkupi rere,
Sai tong doi boru ni Tulang, manang boru ni ise pei dialap bere.
iv. Amak do rere, dakka do dupang,
Anak do bere, Amang do Tulang.
v. Asing do huta Hullang, asing muse do huta Gunung Tua,
Asing do molo tulang, asing muse do molo gabe dung simatua.

UMPASA TU NA BARU MARBAGAS (Untuk pasangan yang baru menikah)
i. Dakka ni arirang, peak di tonga onan,
Badan muna naso jadi sirang, tondi mu marsigomgoman
ii. Giring-giring ma tu gosta-gosta, tu boras ni sikkoru,
Sai tibu ma hamu mangiring-iring, huhut mangompa-ompa anak dohot boru.
iii. Rimbur ni Pakkat tu rimbur ni Hotang,
Sai tudia pe hamu mangalakka, sai tusima hamu dapot pansamotan.
iv. Dekke ni sale-sale, dengke ni Simamora,
Tamba ni nagabe, sai tibu ma hamu mamora.
v. Sahat-sahat ni solu, sahat ma tu labuan,
Sahat ma hamu leleng mangolu, jala sai di dongani Tuhan.
vi. Sahat solu, sahat di parbinsar ni ari,
Leleng ma hamu mangolu jala di iring-iring Tuhan ganup ari.
vii. Mangula ma pangula, dipasae duhut-duhut
Molo burju marhula-hula, dipadao mara marsundut-sundut
viii. Ruma ijuk tu ruma gorga,
Sai tubu ma anakmuna na bisuk dohot borumuna na lambok marroha
ix. Anian ma pagabe tumundalhon sitodoan,
Arimu ma gabe molo marsipaolo-oloan.
x. Gadu-gadu ni Silindung, tu gadu-gadu ni Sipoholon,
Sai tubu ma anakmuna 17 dohot borumuna 16.
xi. Andor hadukka ma patogu-togu lombu,
Sai sarimatua ma hamu sahat tu na patogu-togu pahoppu.

UMPASA MANGAMPU
Bulung ni Taen tu bulung ni Tulan
Ba molo tarbahen, sai topot hamu hami sahali sabulan,
Molo so boi bulung ni tulan, pinomat bulung ni salaon
Ba molo so boi sahali sabulan, pinomat sahali sataon.
Ni durung si Tuma laos dapot Pora-pora
Molo mamasu-masu hula-hula mangido sian Tuhan,
Napogos hian iba, boi do gabe mamora.
Songgop si Ruba-ruba tu dakka ni Hapadan,
Angka pasu-pasu na ni lehon muna,
Sai dijangkon tondi ma dohot badan.
Mardakka Jabi-jabi, marbulung ia si Tulan
Angka pasu-pasu na pinasahat muna,
Sai sude mai dipasaut Tuhan.
Naung sampulu sada, jumadi sampulu tolu,
Angka pasu-pasu pinasahat muna,
Sai anggiatma padenggan ngolu-ngolu.
Naung sapulu pitu, jumadi sapulu ualu,
Angka pasu-pasu pinasat muna hula-hula nami,
Diampu hami ma di tonga jabu.
Turtu ninna anduhur, tio ninna lote,
Angka pasu-pasu pinasahat muna,
Sai unang ma muba, unang mose.
Habang pidong sibigo, paihut-ihut bulan,
Saluhut angka na tapangido, sai tibu ma dipasaut Tuhan.
Obuk do jambulan, nidandan ni boru Samara
Pasu-pasu na mardongan tangiang sian hula-hula,
Mambahen marsundut-sundut soada mara.
Tinapu bulung nisabi, baen lompan ni pangula
Sahat ma pasu-pasu na nilehon muna i tu hami,
Sai horas ma nang hamu hula-hula.
Suman tu aek natio do hamu, riong-riong di pinggan pasu,
Hula-hula nabasa do hamu, na girgir mamasu-masu.

AKKA UMPASA NA ASING
i. Martahuak ma manuk di bungkulan ni ruma,
Horas ma hula-hulana,songoni nang akka boruna.
ii. Simbora ma pulguk, pulguk di lage-lage,
Sai mora ma hita luhut, huhut horas jala gabe.
iii. Hariara madungdung, pilo-pilo na maragar,
Sai tading ma na lungun, ro ma na jagar.
iv. Sinuan bulu sibahen na las,
Tabahen uhum mambahen na horas.
v. Eme ni Simbolon parasaran ni si borok,
Sai horas-horas ma hita on laos Debata ma na marorot.
vi. Sititik ma sigompa, golang-golang pangarahutna,
Tung so sadia pe naeng tarpatupa, sai anggiat ma godang pinasuna.
vii. Pinasa ni Siantar godang rambu-rambuna,
Tung otik pe hatakki, sai godang ma pinasuna.
viii. Tuat si puti, nakkok sideak,
Ia i na ummuli, ima ta pareak.
ix. Aek godang tu aek laut,
Dos ni roha sibaen na saut.
x. Napuran tano-tano rangging marsiranggongan,
Badan ta i padao-dao, tondita i marsigomgoman
xi. Marmutik tabu-tabu mandompakhon mataniari,
Sai hot ma di hamu akka pasu-pasu, laho marhajophon akka na sinari.
xii. Bona ni pinasa, hasakkotan ni jomuran,
Tung aha pe dijama hamu, sai tong ma dalan ni pasu-pasu.
xiii. Mandurung di aek Sihoru-horu, manjala di aek Sigura-gura
Udur ma hamu jala leleng mangolu, hipas matua sonang sora mahua.
xiv. Dolok ni Simalungun, tu dolok ni Simamora
Salpu ma sian hamu na lungun, sai hatop ma ro si las ni roha.

Sabtu, 16 Juli 2011

Mengubati perasaan putus cinta

  • i
Salam semua. Bila disebut mengenai putus cinta, aku rasa kebanyakan daripada kita semua pernah mengalaminya kan. Tak kira la putus cinta tahun bila, tapi yang pastinya mesti terdapat perasaan tak best ketika putus cinta tu kan. Kalau ada yang gembira pula, lain cerita. Aku nak cerita mengenai cara mengubati perasaan putus cinta ni k.

Jangan dikenang masa bersama

Yang ni antara sebab korang terlalu bersedih kalau putus cinta. Seeloknya, jangan difikirkan langsung segala “saat-saat indah” korang bersama dengan bekas cinta korang. Seboleh-bolehnya cuba terus lupakan kenangan tu. Anggap yang korang langsung tak pernah kenal dengan si dia.Kalau ada hadiah ataupun barang-barang pemberian dari si dia, aku sarankan korang simpan barang tu. Jangan letak di tempat yang korang boleh nampak selalu. Takut nanti susah nak lupakan kenangan bersama.

Bergaul bersama rakan-rakan dan keluarga

Bila bergaul dengan rakan-rakan ataupun keluarga, korang tak akan rasa kesunyian. Elakkan dari kesunyian kalau baru lepas putus cinta ni. Bahaya. Sebab itu seeloknya bergaul dengan ahli keluarga dan kawan-kawan. Mesti korang akan rasa ada pengubat hati dan kalau masih ada perasaan sedih tu, korang boleh la luahkan kepada keluarga dan kawan-kawan. Tak ada la timbul masalah stress pulak.

Ingat kepada pegangan agama

Bagi yang beragama islam, berdoa lah banyak-banyak agar Allah mudahkan korang melalui masalah ini. Lagipun korang kena ingat, segala ujian yang Allah bagi kepada hambanya mesti ada penyelesaiannya. Kena ingat juga setiap perkara yang berlaku ada hikmah-hikmahnya. Jadi mungkin korang akan bertemu pasangan yang lebih sesuai lepas ni kan. Mana tahu bekas pasangan korang tu bukan calon yang paling sesuai untuk kamu. Renung-renungkan. Jangan lihat suatu perpisahan tu dari sudut negatif sahaja. Kena dilihat dari sudut positifnya jugak kan.

Mulakan mencari!

Haha..mungkin ada sesetengah yang rasa tip terakhir ni agak keterlaluan. Tapi percaya lah, ni merupakan salah satu cara yang paling berjaya nak mengubati kekecewaan selepas putus cinta. Dalam proses nak mencari ni, baru korang perasan yang sebenarnya korang tu masih berharga. Cari lah yang rapat dulu dengan kita, jangan terus-terus nak cari yang jauh pulak kan. Kang orang cakap gatal pulak. Seeloknya mulakan dengan berkawan dulu, bila dah selesa, baru la beranjak kepada status hubungan yang lebih elok kan. Hehe

So, kepada yang baru putus cinta tu, kalau ada masalah dengan perasaan dan emosi korang sekarang, harap penulisan yang tak seberapa aku ni dapat la membantu korang dalam mengatasi kekecewaan tuh. Walau seteruk mana pun kekecewaan korang, ingat lah yang bunuh diri bukan jalan penyelesaian yang terpantas dan mudah